Belajar Ilmu Yaqin
BELAJAR ILMU YAQIN
Al-Fudhail bin ‘Iyadh mengatakan
أَصْل٠الزÙÂّهْد٠الرÙÂّضَا عَن٠اللَّه٠عَزَّ وَجَلَّ
Akar zuhud adalah ridha terhadap apa yang ditetapkan Allah ‘azza wa jalla.
Ammar bin Yasar meriwayatkan
ÙƒÙŽÙÂÙŽÙ‰ بÙÂالْمَوْت٠وَاعÙÂظًا، ÙˆÙŽÙƒÙŽÙÂÙŽÙ‰ بÙÂالْيَقÙÂين٠غÙÂنًى،
ÙˆÙŽÙƒÙŽÙÂÙŽÙ‰ بÙÂالْعÙÂبَادَة٠شÙÂغÙÂلًا
Cukuplah kematian sebagai
nasehat, yakin kepada Allah sebagai kekayaan, dan ibadah sebagai kesibukan. (HR Baihaqi)
Ibnu Mas’ud mengatakan
الْيَقÙÂين٠أَنْ لَا تÙÂرْضÙÂÙŠÙŽ النَّاسَ بÙÂسÙÂخْط٠اللَّهÙÂØŒ وَلَا تَØÂْمَدَ Ø£ÙŽØÂَدًا عَلَى رÙÂزْق٠اللَّهÙÂØŒ وَلَا تَلÙÂمْ Ø£ÙŽØÂَدًا عَلَى مَا لَمْ ÙŠÙÂؤْتÙÂÙƒÙŽ اللَّهÙÂØŒ ÙÂÙŽØ¥ÙÂÙ†ÙŽÙ‘ الرÙÂّزْقَ لَا يَسÙÂوقÙÂه٠ØÂÙÂرْص٠ØÂَرÙÂيصÙÂØŒ وَلَا يَرÙÂدÙÂّه٠كَرَاهَة٠كَارÙÂÙ‡ÙÂØŒ ÙÂÙŽØ¥ÙÂÙ†ÙŽÙ‘ اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى – بÙÂÙ‚ÙÂسْطÙÂه٠وَعÙÂلْمÙÂه٠وَØÂÙÂكْمÙÂه٠– جَعَلَ الرَّوْØÂÙŽ وَالْÙÂَرَØÂÙŽ ÙÂÙÂيالْيَقÙÂين٠وَالرÙÂّضَا، وَجَعَلَ الْهَمَّ وَالْØÂÙÂزْنَ ÙÂÙÂيالشَّكÙÂÙ‘ وَالسÙÂّخْطÙÂ
Al-Yaqin adalah engkau tidak mencari ridha manusia dengan kemurkaan Allah, engkau tidak memuji seseorang demi mendapatkan rezeki yang berasal dari Allah, dan tidak mencela seseorang atas sesuatu yang tidak diberikan Allah kepadamu. Sesungguhnya rezeki tidak akan diperoleh dengan ketamakan seseorang dan tidak akan tertolak karena kebencian seseorang. Sesungguhnya Allah ta’ala –dengan keadilan, ilmu, dan hikmah-Nya- menjadikan ketenangan dan kelapangan ada di dalam rasa yakin dan ridha kepada-Nya sserta menjadikan kegelisahan dan kesedihan ada di dalam keraguan dan kebencian." (HR Ibnu Abi Dunya dan Al-Baihaqi)
Karena itu, berdo'lah kepada Allah SWT.
اللَّهÙÂÙ…ÙŽÙ‘ Ø¥ÙÂÙ†ÙÂّيأَسْأَلÙÂÙƒÙŽ Ø¥ÙÂيمَانًا ÙŠÙÂبَاشÙÂر٠قَلْبÙÂÙŠØŒ ÙˆÙŽÙŠÙŽÙ‚ÙÂينًا [صَادÙÂقًا] ØÂَتَّى أَعْلَمَ أَنَّه٠لَا يَمْنَعÙÂÙ†ÙÂيرÙÂزْقًا قَسَمْتَه٠لÙÂÙŠØŒ وَرَضÙÂّنÙÂيمÙÂÙ†ÙŽ الْمَعÙÂيشَة٠بÙÂمَا قَسَمْتَ Ù„ÙÂÙÅ
Ya Allah aku memohon kepada-Mu iman yang mampu mengendalikan hatiku, keyakinan yang benar sehingga aku mengetahui bahwasanya hal itu tidak menghalangi rezeki yang telah Engkau bagikan kepadaku, dan jadikanlah aku ridha atas sumber penghidupan yang telah Engkau bagikan kepadaku. (HR Ibnu Abi Dunya)
Sumber FB : Tasawuf Underground
23 Maret 2021 pada 02.08 ·